GARUT,koran-samudra.com – Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat tinggal 8 hari lagi, Bupati Garut, Rudy Gunawan, menyampaikan bahwa pelaksanaan PPKM Darurat cukup berdampak signifikan di daerahnya, bahkan terjadi pengurangan zona merah kecamatan di Kabupaten Garut.

“Kalu di Garut sebenarnya zona merahnya berkurang (di) kecamatan, jadi ada pengurangan 4 kecamatan zona merah dan juga pengurangan tingkat desa dan juga kelurahan di Garut,” ujar Bupati Garut seusai mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) terkait Penanganan Covid-19 bersama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil secara virtual, di Gedung Command Center, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Senin (12/7/2021).

Bupati Garut, Rudy Gunawan, bersama Dandim 0611 Garut, Letkol CZI Deni Iskandar, dan Asda 1 Bidang Kesra, Suherman, mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) terkait Penanganan Covid-19 di Jawa Barat yang dilaksanakan secara virtual, di Command Center, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Senin (12/7/2021).
Bupati Garut, Rudy Gunawan, bersama Dandim 0611 Garut, Letkol CZI Deni Iskandar, dan Asda 1 Bidang Kesra, Suherman, mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) terkait Penanganan Covid-19 di Jawa Barat yang dilaksanakan secara virtual, di Command Center, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Senin (12/7/2021).

Ia juga mengungkapkan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 juga mengalami penurunan, begitupun angka kematian akibat Virus Corona ini. “Angka kematian dari kemarin itu tinggi kan, waktu kita ngobrolkan kemarin, sekarang ini angka kematian menjadi turun setelah ada PPKM,” ucapnya.

Bupati Garut berharap pelaksanaan PPKM Darurat di Kabupaten Garut cukup sampai 20 Juli nanti, karena menurutnya ada persoalan sosial lain yang harus diperhatikan. Maka dari itu, lanjut Rudy, pihaknya akan mengoptimalkan pelaksanaan PPKM Darurat di 8 hari terakhir ini. “Makannya dalam 8 hari lagi (pelaksanaan PPKM Darurat), (atau) seminggu lagi kita optimalkan, supaya PPKM (darurat) ini dihentikanlah dari pusat,” lanjut Rudy.

Senada dengan Bupati Garut, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, berharap tidak ada perpanjangan di tanggal 20 Juli nanti. “Saya sih berdoanya dengan kita kerja habis-habisan tidak ada perpanjangan di tanggal 20 ya, pokoknya coba kita di tahap ini kerja maksimal lagi, kita saling menguatkan mendoakan,” kata Gubernur Jawa Barat. Ia memaparkan bahwa dengan gotong royong bisa dengan cepat mengusir Covid-19.

Wahyu