![Koran Samudra](https://koran-samudra.com/wp-content/uploads/2024/06/IMG_20240611_030518-278x300.jpg "\")
P u r w a k a r t a | koran-samudra.com
Pemerintah Kabupaten Purwakarta menggelar acara penting bertajuk “Rembuk Stunting Dan Penandatanganan Berita Acara Komitmen Bersama Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Purwakarta Tahun 2024, di Bale Sawala Yudhistira pada Kamis, 4 Juli 2024.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, diantaranya Sekda Norman Nugraha, Forkopimda, tenaga kesehatan BUMN, Camat, Kepala Desa dan berbagai organisasi masyarakat yang memiliki kepedulian terhadap isu stunting. Dalam kegiatan tersebut, para peserta berdiskusi mengenai strategi dan langkah kongkrit untuk mempercepat penurunan angka stunting di Kabupaten Purwakarta.
Puncak acara ditandai dengan penandatanganan berita acara komitmen bersama oleh pemangku kepentingan. Langkah ini menunjukan keseriusan dan kolaborasi lintas sektor dalam menangani masalah stunting yang masih menjadi tantangan bagi banyak daerah di Indonesia.
Pj Bupati Purwakarta, Benni Irwan, menyoroti acara Rembuk Stunting ini, bahwa stunting bukan hanya masalah kesehatan, tetapi juga masalah masa depan bangsa. Oleh karena itu semua pihak harus berperan aktif dan bekerja sama untuk mengatasi masalah ini.
“Pemerintah Desa, OPD dan Forkopimda harus bersatu padu dalam upaya melawan stunting. Kita harus memastikan bahwa generasi muda kita tumbuh dengan sehat dan memiliki kecerdasan yang optimal, “ujar Benni.
Ia juga menekankan pentingnya edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai gizi seimbang dan perawatan kesehatan anak sejak dini. Menurutnya, peningkatan pemahaman masyarakat tentang pentingnya nutrisi yang baik akan sangat membantu dalam mengurangi angka stunting.
Benni Irwan berharap, melalui Rembuk Stunting ini, Pemerintah Kabupaten Purwakarta juga bertekad untuk meningkatkan sinergi antar program dan kegiatan yang sudah ada, serta mencari solusi inovatif yang dapat mempercepat penurunan angka stunting di wilayah Kabupaten Purwakarta, “tutupnya.”””(RK)
